Langsung ke konten utama

11 Tips Merawat Kucing Hamil Dengan Benar

Hallo cat lovers, siapa nih kucingnya yang lagi hamil? Atau mungkin hamil yang pertama kali dan masih muda. Kalian harus ekstra perhatian pada si empus ya, agar induk dan anaknya sehat selalu. 

Tips Merawat Kucing Hamil Dengan Benar

Merawat kucing hamil muda itu sebenarnya gampang-gampaang susah nih cat lovers. Jadi buat kalian yang masih bingung bagaimana cara merawatnya dengan baik dan benar. Berikut ini saya akan membahas 11 tips merawat kucing hamil.

1. Memberikan Makanan Terbaik

Ketika kucing hamil, hal yang utama adalah beri kucing kalian makanan yang terbaik. Seperti makanan yang bergizi, berprotein tinggi dan higenis. Karena kucing yang hamil butuh protein dan gizi yang lebih untuk kesehatan dirinya dan janin yang ada di dalam kandungannya. 

Selain itu kalian harus usahakan makanan yang kalian berikan mudah dicerna oleh kucing agar sistem pencernaannya tidak bermasalah dan jika makanan mudah dicerna janin akan mendapatkan sedikit ruang didalam perut induknya sehingga janin bisa berkembang dengan baik.

Baca Juga:

Kenali 9 Gejala. Penyebab Dan Cara Mengatasi Kucing Stres

7 Tips Agar Kucing Gemuk Dan Sehat


2. Memberikan Vitamin Dan Kalsium

Selain memberi makanan yang berprotein dan bergizi yang tinggi, kucing juga perlu diberi vitamin dan kalsium yang cukup. 

Kalian bisa menambahkan vitamin tersebut di dengan mencampurkannya dengan makanan kucing. Tapi perlu kalian ingat berikan secukupnya jangan terlalu berlebihan.


3. Memberikan Kalori Dan Lemak

Selanjutnya berikan kucing hamil kalori dan lemak guna meningkatkan energi kucing, agar kucing dan janinnya selalu dalam keadaan sehat. Selain untuk menambah energi, dengan memberikan kalori dan lemak pada kucing bisa meningkatkan berat badan kucing dengan baik.

Baca Juga:

3 Penyebab Dan Cara Mengatasi Kucing Flu

Penyebab Dan Cara Mengatasi Mata Kucing Belekan


4. Memberikan Minuman Yang Higenis

Selain kalian harus memperhatikan makanannya kalian juga harus menjaga minuman untuk kucing, jangan biarkan kucing minum air yang sembarangan. 

Selain itu untuk menghindari kucing dehidrasi kalian harus menyiapkan beberapa tempat minum untuk kucing, kalian bisa meletakkannya disetiap sudut rumah agar ia mudah menemukan air minum.


5. Memberikan Tempat Yang Nyaman

Kenyamanan sangat perlu diberikan kepada kucing yang sedang hamil, agar ia tidak stres. Saat hamil dan sudah mendekati kelahiran kucing biasanya akan sibuk mencari tempat yang menurutnya paling nyaman, aman dan hangat. 

Kalian bisa membantunya dengan menyiapkan kardus yang dilapisi anduk atau kain hangat lainnya agar ia tidak terlalu sibuk dan lelah. 

Baca Juga:

5 Penyebab Dan Cara Mengatasi Induk Kucing Yang Sering Memindahkan Anaknya

5 Penyebab Dan Cara Mengatasi Kucing Susah BAB


6. Selalu Pastikan Lingkungan Bersih

Tips yang selanjutnya kalian harus selalu memastikan kondisi lingkungan agar tetap bersih, mulai dari hal kecil seperti tempat makan dan minumnya, pasirnya, kandang, sofa, lantai dan lainnya. 

Agar kucing tidak terinfeksi virus, bakteri atau parasit lainnya. Karena jika kondisi lingkungan kotor kucing akan mudah terkena penyakit dan membahayakan kandungannya.


7. Jangan Memandikan Kucing

Saat hamil tidak dianjurkan memandikan kucing walau hanya sekali, karena jika kucing memberontak saat dimandikan akan beresiko terjadi keguguran. Selain itu kalian juga harus menjaga kucing agar perutnya tidak terbentur dengan keras karena kondisi perutnya yang sangat sensitif bisa berdampak buruk pada kandungannya.

 Baca Juga:

Mengenal Kucing Hewan Bulu Yang Lucu Dan Menggemaskan

Harus Tau? 6 Gejala dan Cara Mengatasi Kucing Keracunan


8. Jangan Memberi Obat Dan Vaksin

Selain tidak boleh memandikan kucing jika ia sedang hamil, kalian juga tidak boleh memberi obat ataupun memberinya vaksin. Karena akan mempengaruhi kandungan kucing dan bisa mengakibatkan keguguran. Kalaupun kucing kalian sakit sebaiknya langsung konsultasikan dengan dokter agar dapat penanganan yang tepat.


9. Jangan Tinggalkan Kucing Sendirian

Jika kucing kalian sudah hamil sebaiknya selalu jaga kucing kalian dan jangan membiarkannya sendirian, apa lagi kalau sekitaran banyak kucing lain yang bisa saja bertengkar atau malah ngawinin kucing kalian lagi yang bisa menyebabkan kucing kalian stres dan mempengaruhi kesehatan kandungannya.

Baca Juga:

Penyebab dan Cara Mencegah Kucing Muntah Cacing

Payuadara Kucing Bengkak? Inidia 3 Penyebab Dan Cara Mengatasinya


10. Selalu Perhatikan Gejala Yang Ditimbulkan

Tips yang selanjutnya kalian harus memperhatikan setiap gejala yang dituntukan oleh kucing, tidak ada salahnya kalian memeriksa muntahan, urine, dan kotoran kucing, karena kucing hamil walaupun terlihat sehat tapi tidak menutup kemungkinan ia sedang sakit. 

yang ditunjukkan ketika ia sakit bisa dilihat dari kotoran ataau muntahannya. Jika terdapat kejanggalan dan ketidaklaziman seperti bercampur dengan darah atau lainnya. Jika hal ini terjadi segera hubungi dokter untuk memastikan apakah kucing kalian baik-baik saja atau sedang mengalami penyakit yang serius, dan agar mendapat penangnan yang terbaik.

Baca Juga:

5 Penyebab Dan Cara Mengatasi Bulu Kucing Yang Sering Rontok

Penyebab, Cara Mengatasi Dan Mengobati Kucing Muntah Kuning Dengan Tepat


11. Konsultasikan Kedokter Hewan Secara Teratur

Untuk memastikan kalau kandungan kucing kalian sehat, kalian harus selalu berkonsultasi dengan dokter hewan. Agar kucing kalian tetap sehat dan dalam pantauan serta arahan yang tepat agar kalian tidak salah dalam mengambil langkah sehingga kucing tetap dalam kondisi yang sehat.

Gimana cat lovers sekarang sudah bisa pahamkan bagaimana cara merawat kucing yang sedang hami dengan benar. Semoga kalian dan peliharaan kalian selalu dalam kadaan sehat. 

Baca Juga:

13 Fakta Yang Harus Kamu Ketahui Tentang Vaksin Kucing

3 Penyebab dan Cara Mengatasi Kucing Jamuran

12 Ciri-Ciri Kucing Hamil. Kenali Dengan Benar!

Terima kasih karna sudah berkunjung, untuk kritik dan saran silahkan tinggalkan dikomentar. Jika kalian suka silahkan di share ya agar makin banyak para cat lovers yang berwawasan.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kucing: Payudara Kucing Bengkak (Mastitis) ? Inilah 3 Penyebab Dan Cara Mengatasinya

Pernah nggak sih kalian melihat atau bahkan ngalamin payudara kucing kalian bengkak?. Pembengkakan yang terjadi pada payudara kucing itu dikenal dengan penyakit mastitis. Sebenarnya penyakit ini tidak hanya terjadi pada kucing saja tetapi bisa terjadi pada hewan yang memiliki payudara.  Mastitis terjadi karena radang infeksi saluran payudara yang disebabkan oleh bakteri. Mastitis biasanya menimbulkan gejala seperti pembekakan payudara disertai dengan warna kemerahan, air susu yang dikeluarkan bercampur dengan nanah dan darah, kucing mengalami demam lalu nafsu makannya berkurang, sangat mudah dehidrasi dan terlihat terlihat sangat lemah. Baca Juga:  Mengenal Kucing Hewan Yang Lucu Dan Menggemaskan Buat yang ngalamin pasti sangat khawatir dan cemas, karena saya pribadi pernah melihat penyakit mastitis ini dibeberapa postingan di facebook dan walaupun bukan kucing saya yang ngalamin tapi saya merasa sangat kasihan dan rasanya ingin bantu, tapi sayanya tidak bisa apa-apa selain mendo’a kan

6 Langkah Pertolongan Pertama Setelah Digigit Kucing Agar Tidak Infeksi

Hai Sahabat Catlovers! selain gigitan anjing, gigitan kucing juga perlu diwaspadai lho, karena gigitan kucing juga bisa menyebabkan infeksi seperti tetanus atau rabies.  Lalu bagaimana jika suatu saat digigit oleh kucing? apa yang harus dilakukan agar gigitannya tidak menjadi infeksi? Nah buat kalian yang masih bingung langkah tepat jika digigit oleh kucing itu bagaimana. Di artikel ini saya akan membahasa masalah 6 Langkah pertolongan pertama setelah digigit kucing agar tidak infeksi. Berikut ini penjelasannya! Langkah Pertolongan Pertama 1. Bersihkan Luka Langkah yang pertama adalah kalian harus membersihkan luka bekas gigitan kucing dengan lembut menggunakan sabun dan basuh dengan air bersih yang mengalir, guna untuk membuang bakteri atau virus yang berasal dari gigitan kucing. 2. Tekan Pelahan Langkah yang kedua adalah tekan bekas gigitan perlahan menggunakan kain lembut dan bersih, guna untum menghentikan pendarahannya. Baca Juga: Penyebab dan Cara Mencegah Kucing Muntah Cacing 5

Unik Sekaligus Lucu, 9 Jenis Kucing Ini Tidak Memiliki Bulu

Hallo semua, kembali lagi di artikel yang membahas seputar fakta kucing.  Nah buat kalian para catlovers mungkin tidak asing lagi dengan kucing berjenis Sphynx. Tapi sebenarnya bukan hanya Sphynx aja ya yang tidak memiliki bulu, akan tetapi ada 9 ras kucing yang tidak memiliki bulu. Kucing ras apa sajakah itu, jika kalian penasaran yuk langsung saja disimak pembahasan tentang 9 Kucing Tanpa Bulu berikut ini. 1. Sphynx   Kucing ini merupakan kucing berasal dari Kanada. Sphynx merupakan kucing dengan harga yang cukup mahal, di Indonesia sendiri kucong ini biasanya dijual sampai 25 Juta. Secara sekilas Sphynx tidak memiliki bulu, akan tetapi jika dilihat denga lebih teliti lagi Sphynx sebenarnya memiliki bulu tapi pendek dan hanya sedikit. Jika kalian ingin memelihara Sphynx kalian harus menjaganya dengan baik, karena sistem pencernaan Sphynx sangat sensitif, sehingga kalian harus lebih memperhatikan makanan yang ingin kalian berikan. 2. Don  Sphynx Kucing tanpa bulu yang berikutnya adala